Pemahaman Konsep Pecahan melalui Model KoNGSi di Sekolah Dasar: Perspektif Siswa dan Guru
DOI:
https://doi.org/10.53299/diksi.v6i3.2148Keywords:
Pecahan, Model KoNGSi, Pemahaman Konsep, Sekolah Dasar, Perspektif Guru dan SiswaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pemahaman konsep pecahan siswa sekolah dasar melalui penerapan model pembelajaran KoNGSi (Konkrit–Gambar–Abstrak–Aplikasi), serta menelaah pandangan guru terhadap implementasi model tersebut. Masalah kesulitan siswa dalam memahami konsep pecahan menjadi perhatian utama, mengingat pecahan merupakan salah satu materi yang bersifat abstrak dan kompleks bagi siswa usia dini. Model KoNGSi menawarkan pendekatan bertahap dan kontekstual untuk membantu siswa membangun pemahaman konseptual yang lebih kuat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari 25 siswa kelas IV dan dua orang guru matematika di salah satu sekolah dasar di Kabupaten Bima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa lebih mudah memahami pecahan ketika proses pembelajaran diawali dengan objek konkret, dilanjutkan dengan representasi visual, simbolisasi matematis, dan penerapan dalam konteks nyata. Sebagian besar siswa menunjukkan peningkatan dalam aspek pemahaman konseptual, kemampuan merepresentasi, serta keberanian menyampaikan penalaran matematis. Guru juga menyatakan bahwa model KoNGSi mempermudah mereka dalam merancang strategi pembelajaran yang lebih sistematis dan bermakna.
References
Afifah, D., & Kristin, F. (2023). Peningkatan Kemampuan Operasi Hitung Penjumlahan dengan Media Manipulatif pada Kelas I Sekolah Dasar. INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research, 3(5), 1537–1548. https://j-innovative.org/index.php/Innovative
Ball, D. L., Thames, M. H., & Phelps, G. (2008). Content knowledge for teaching: What makes it special? Journal of Teacher Education, 59(5), 389–407. https://doi.org/10.1177/0022487108324554
Barmby, P., Harries, T., Higgins, S., & Suggate, J. (2009). The representation of mathematical thinking: A framework for evaluating concept mapping as a pedagogic tool. Educational Studies in Mathematics, 72(3), 249–265.
Bruner, J. S. (1966). Toward a Theory of Instruction. Harvard University Press.
Clements, D. H., & Sarama, J. (2009). Learning and Teaching Early Math. In Learning and Teaching Early Math. Routledge. https://doi.org/10.4324/9780203883389
Cramer, K. A., Post, T. R., & DelMas, R. C. (2002). Initial Fraction Learning by Fourth- and Fifth-Grade Students: A Comparison of the Effects of Using Commercial Curricula with the Effects of Using the Rational Number Project Curriculum. Journal for Research in Mathematics Education, 33(2), 111. https://doi.org/10.2307/749646
Cresswell, J. W. (2018). Research Design Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. SAGE Publications. https://doi.org/10.4324/9780429469237-3
Hidayatullah, D. A., & Zainil, M. (2025). Analisis Kesulitan Pemahaman Konsep Pecahan dalam Pembelajaran Matematika pada Siswa di Sekolah Dasar. Jurnal Teknologi Pendidikan Dan Pembelajaran ( JTPP ). 02(04), 967–973.
Hwang, G.-J., Lai, C.-L., & Wang, S.-Y. (2015). Seamless flipped learning: a mobile technology-enhanced flipped classroom with effective learning strategies. Journal of Computers in Education, 2(4), 449–473. https://doi.org/10.1007/s40692-015-0043-0
Kania, N. (2018). Alat Peraga untuk Memahami Konsep Pecahan. Jurnal Theorems, 2(2), 1–12. https://www.neliti.com/publications/301771/
Kurniawan, E. P., & Hariyati, N. (2021). Peranan Kompetensi Pedagogik Guru Dalam Pencapaian Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Inspirasi Manajemen Pendidikan, 09(05), 1112–1123.
Lamon, S. J. (2022). Teaching Fractions and Ratios for Understanding: Essential Content Knowledge and Instructional Strategies for Teachers. Roudledge.
Mailani, E., Rarastika, N., Butar-butar, C. A., Purba, J. E., & Purba, D. S. (2024). Pendekatan Etnomatematika dalam Pembelajaran Geometri Menggunakan Pola Lantai Rumah Adat Nusantara. 01(02), 179–184.
Milles, M. B., & Huberman, A. M. (1994). An analytic approach for discovery. SAGE Publications.
National Council of Teachers of Mathematics. (2014). Principles to Actions: Ensuring Mathematical Success for All. NCTM.
Oktaviana, E., & Yudha, C. B. (2022). Tecnological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) Dalam Pembelajaran Abad Ke-21. Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series, 5(2), 57–64. https://doi.org/10.20961/shes.v5i2.58305
Piaget, J. (1970). Science of Education and the Psychology of the Child. Orion Press.
Rahma, N. A. (2024). Analisis Kesulitan Siswa Kelas 4 Dalam Memahami Konsep Pecahan Dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Matematika. 5(2), 69–80.
Safari, Y., & Nurhida, P. (2024). Pentingnya Pemahaman Konsep Dasar Matematika Dalam Pembelajaran Matematika. Karimah Tauhid, 3(9), 9817–9824.
Syukra, S. K., Adrias, A., & Syam, S. S. (2025). Systematic Literature Review : Kesulitan Siswa dalam Memahami Materi Pecahan pada Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. 3(2), 1–11.
Walle, J. A., Karp, K. S., & Bay-Williams, J. M. (2013). Elementary and Middle School Mathematics: Teaching Developmentally (8th ed.). Pearson.
Vygotsky, L. S. (1978). Mind in Society: The Development of Higher Psychological Processes. Harvard University Press.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.