Profil Literasi Digital Siswa Kelas X pada Pembelajaran Biologi di SMA Islam Sultan Agung 1 Semarang

Authors

  • Via Valenta Kafita Ardian Universitas PGRI Semarang
  • Fibria Kaswinarni Universitas PGRI Semarang
  • Ipah Budi Minarti Universitas PGRI Semarang

DOI:

https://doi.org/10.53299/jagomipa.v5i3.1911

Keywords:

Pelajar SMA, Mata pelajaran Biologi, Literasi Digital

Abstract

Studi ini bertujuan untuk menemukan dan mengevaluasi profil literasi digital siswa kelas X pada pembelajaran biologi di lembaga pendidikan menengah atas berbasis Islam, Sultan Agung 1, yang berlokasi di Semarang. Kuesioner literasi digital yang mencakup 24 item pernyataan berdasarkan  enam  indikator literasi digital digunakan untuk mengumpulkan data dari 334 siswa yang dipilih menggunakan pendekatan purposive sampling untuk penelitian deskriptif kuantitatif ini. Studi ini menghasilkan literasi digital siswa secara keseluruhan berada pada kategori tinggi dengan rerata 71,36%. Indikator tertinggi adalah "considers source/message effect" (79,45%) yang menunjukkan  kemampuan siswa dalam bersikap kritis terhadap informasi digital, sedangkan indikator terendah adalah "selects" (67,69%) yang berkaitan dengan kemampuan memilih sumber informasi yang relevan. Meskipun semua indikator berada pada kategori tinggi, terdapat variasi nilai yang mengindikasikan perlunya penguatan pada aspek pemilihan sumber informasi kredibel untuk pembelajaran biologi. Tingginya literasi digital ini mengindikasikan keberhasilan sekolah dalam mengadaptasi pendidikan pada musim teknologi 4.0, serta membuat modal penting untuk siswa untuk berpartisipasi aktif dalam ekosistem digital dan mendukung pembelajaran biologi yang lebih efektif.

Author Biography

Fibria Kaswinarni , Universitas PGRI Semarang

Universitas PGRI Semarang, Semarang, Indonesia

References

Aifalesasunanda, R., Citriadin, Y., & Maujud, F. (2024). Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia Melalui Literasi Digital Di MTS Nurul Yasin Buer Sumbawa. ASCENT: Al-Bahjah Journal of Islamic Education Management, 2(1), 42–58.

Anderson, R. S., & Speck, B. W. (2001). Using technology in K-8 literacy classrooms. Prentice Hall.

Antika, R. N., & Marpaung, R. R. T. (2023). Profil Literasi Sains dan Literasi Digital Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang. ORYZA ( JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI ), 12(1), 59–68. https://doi.org/10.33627/oz.v12i1.1051

Buckingham, D. (2019). The media education manifesto. John Wiley & Sons.

Cynthia, R. E., & Sihotang, H. (2023). Melangkah bersama di era digital: pentingnya literasi digital untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 31712–31723.

Febriani, D. R., Indriyani, I., Fauziyah, A. S., Divania, A. S., & Maulidah, N. (2025). Peran Literasi Digital dalam Pembentukan Etika Sosial di Dunia Maya Pada Siswa SD. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 10(1), 858–865.

Greenstein, L. M. (2012). Assessing 21st century skills: A guide to evaluating mastery and authentic learning. Corwin Press.

Handayani, R., Minarti, I. B., Mulyaningrum, E. R., & Sularni, E. (2023). Perwujudan Profil Pelajar Pancasila melalui Problem Based Learning pada Pembelajaran IPA di SMPN 37 Semarang.

Hargittai, E., & Hinnant, A. (2008). Digital Inequality. Communication Research, 35(5), 602–621. https://doi.org/10.1177/0093650208321782

Hasugian, J. (2008). Urgensi literasi informasi dalam kurikulum berbasis kompetensi di perguruan tinggi. Pustaha: Jurnal Studi Perpustakaan Dan Informasi, 4(2), 34–44.

Hobbs, R. (2017). Create to learn: Introduction to digital literacy. John Wiley & Sons.

Hobbs, R., & Coiro, J. (2019). Design Features of a Professional Development Program in Digital Literacy. Journal of Adolescent & Adult Literacy, 62(4), 401–409. https://doi.org/10.1002/jaal.907

Lankshear, C., & Knobel, M. (2008). Digital literacies: Concepts, policies and practices (Vol. 30). Peter Lang.

Listiani, W., & Rachmawati, R. (2022). Transformasi taksonomi bloom dalam evaluasi pembelajaran berbasis HOTS. Jurnal Jendela Pendidikan, 2(03), 397–402.

Livingstone, S., Mascheroni, G., & Staksrud, E. (2018). European research on children’s internet use: Assessing the past and anticipating the future. New Media & Society, 20(3), 1103–1122. https://doi.org/10.1177/1461444816685930

Loewus, L. (2016, November 8). What Is Digital Literacy? Https://Www.Edweek.Org/Teaching-Learning/What-Is-Digital-Literacy/2016/11 .

Mutohhari, F., Sofyan, H., & Nurtanto, M. (2021). Technological competencies: a study on the acceptance of digital technology on vocational teachers in Indonesia. Proceedings of the 1st International Conference on Law, Social Science, Economics, and Education, ICLSSEE, 2021, 1–11.

Naturasari, H., Roshayanti, F., & Nurwahyunani, A. (2016). Profil kualitas literasi sains siswa SMP se-kabupaten Pati. Bioma: Jurnal Ilmiah Biologi, 5(2).

Ng, W. (2012). Can we teach digital natives digital literacy? Computers & Education, 59(3), 1065–1078. https://doi.org/10.1016/j.compedu.2012.04.016

Pambudi, M. A. (2022). Strategi guru dalam meningkatkan literasi digital pada Siswa. Jurnal Inspirasi Manajemen Pendidikan, 10(03), 636–646.

Porat, E., Blau, I., & Barak, A. (2018). Measuring digital literacies: Junior high-school students’ perceived competencies versus actual performance. Computers & Education, 126, 23–36.

Prayetno, I. (2025). Tantangan Dan Solusi Dalam Pembelajaran PAI Di Era Digital. Jurnal Kajian Islam Dan Sosial Keagamaan, 2(3), 616–622.

Prensky, M. R. (2010). Teaching digital natives: Partnering for real learning. Corwin press.

Purnamasari, L., Herlina, K., Distrik, I. W., & Andra, D. (2021). Students’ Digital Literacy and Collaboration Abilities: An Analysis in Senior High School Students. Indonesian Journal of Science and Mathematics Education, 4(1), 48–57. https://doi.org/10.24042/ijsme.v4i1.8452

Raharjo, N. P., & Winarko, B. (2021). Analisis tingkat literasi digital generasi milenial Kota Surabaya dalam menanggulangi penyebaran hoaks. Jurnal Komunika: Jurnal Komunikasi, Media Dan Informatika, 10(1), 33–43.

Ramdani, A., Jufri, A. W., Gunawan, G., Hadisaputra, S., & Zulkifli, L. (2019). Pengembangan alat evaluasi pembelajaran IPA yang mendukung keterampilan abad 21. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 5(1).

Riduwan. (2006). Belajar mudah penelitian untuk guru-karyawan dan peneliti pemula. Bandung: Alfabeta.

Roshayanti, F., Minarti, I. B., & Afriadi, A. (2023). Informal Reasoning Profile of State Senior High School Students in Brebes Regency. At-Tasyrih: Jurnal Pendidikan Dan Hukum Islam, 7(1), 51–61. https://doi.org/10.55849/attasyrih.v7i1.152

Rozikin, Z., Kamalia, A. Z., Wiyarno, W., Ramadhan, M. R., & Hasanah, Q. A. R. (2025). Strategi Pendampingan Penggunaan Media Sosial yang Positif dan Produktif bagi Generasi Alpha. Madaniya, 6(1), 329–337.

Shabila, M., Widiyanti, I., Yanti, N., Kholilullah, M., Juliansyah, M. E., Sauri, M. S., & Amalia, I. R. (2024). Seminar Cerdas Digital:(Menavigasi Informasi Dan Mencegah Misleading Content, Artificial Intellegence (Ai) Dan Kesenjangan Sosial) Peran Mahasiswa Kkn Iai Sahid Bogor Kelompok 10 Dalam Menyampaikan Pentingnya Melek Berdigital Bagi Para Pelajar Di Ma Dan. Sahid Mengabdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Institut Agama Islam Sahid Bogor, 3(02), 26–36.

Siddiq, F., Scherer, R., & Tondeur, J. (2016). Teachers’ emphasis on developing students’ digital information and communication skills (TEDDICS): A new construct in 21st century education. Computers & Education, 92–93, 1–14. https://doi.org/10.1016/j.compedu.2015.10.006

Sudarta, W. (2024). Pengembangan Multimedia Interaktif dalam Pembelajaran Biologi Berbasis Desktop pada SMPN 4 Angkona. Jurnal Literasi Digital, 4(2), 102–110.

Sulianta, F. (2025). Literasi Digital untuk Pengembangan Diri. Feri Sulianta.

Tang, C. M., & Chaw, L. Y. (2016). Digital Literacy: A Prerequisite for Effective Learning in a Blended Learning Environment?. Electronic Journal of E-Learning, 14(1), 54–65.

Van Laar, E., Van Deursen, A. J. A. M., Van Dijk, J. A. G. M., & De Haan, J. (2017). The relation between 21st-century skills and digital skills: A systematic literature review. Computers in Human Behavior, 72, 577–588.

Warschauer, M., & Matuchniak, T. (2010). New technology and digital worlds: Analyzing evidence of equity in access, use, and outcomes. Review of Research in Education, 34(1), 179–225.

Warsihna, J., & Ramdani, Z. (2020). Signifikansi kahoot!: Interaksi manusia dan mesin dalam proses pembelajaran. Kwangsan: Jurnal Teknologi Pendidikan, 8(2), 154–167.

Downloads

Published

2025-07-04

How to Cite

Ardian, V. V. K., Kaswinarni , F., & Minarti, I. B. (2025). Profil Literasi Digital Siswa Kelas X pada Pembelajaran Biologi di SMA Islam Sultan Agung 1 Semarang. JagoMIPA: Jurnal Pendidikan Matematika Dan IPA, 5(3), 810–821. https://doi.org/10.53299/jagomipa.v5i3.1911