Analisis Pemecahan Masalah Matematis Siswa Berdasarkan Teori Polya pada Materi Domain Data
DOI:
https://doi.org/10.53299/jagomipa.v5i4.2232Keywords:
Pemecahan masalah matematis, Penyajian data, Tahap PolyaAbstract
Tujuan penelitian ini ialah (1) menelaah kapabilitas peserta didik sekolah dasar dalam melakukan pemecahan problematika matematis, (2) mengidentifikasi ketidaktepatan yang muncul ketika peserta didik memecahkan masalah berdasarkan kerangka teori Polya pada pokok bahasan domain data. Metodologi yang diadopsi adalah deskriptif kualitatif bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai bagaimana kemampuan matematis siswa Sekolah Dasar. Peneliti menerapkan teknik pengumpulan data dengan menilai jawaban peserta didik berlandaskan tahapan kemampuan pemecahan masalah menurut Polya. Peserta didik diberikan dua butir soal berbentuk uraian dan pilihan ganda kompleks. Instrumen penelitian mencakup tes, wawancara, dan dokumentasi. Subjek yang menjadi fokus penelitian ini terdiri dari empat peserta didik kelas IV pada jenjang pendidikan dasar, yang kemudian dikelompokkan menurut klasifikasi tingkat kecakapan dalam menyelesaikan persoalan, yakni kategori tinggi, menengah, dan rendah. Materi pembelajaran yang disampaikan dalam penelitian ini berfokus pada kajian domain data. Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis yang diperoleh, ditemukan bahwa satu orang peserta didik termasuk dalam kategori kemampuan pemecahan masalah yang tinggi, satu orang berada pada tingkatan menengah, sementara dua orang lainnya tergolong dalam kelompok dengan kemampuan pemecahan masalah yang rendah. Peserta didik dengan kategori rendah, yakni S3, belum cakap dalam memahami permasalahan maupun menyusun rencana penyelesaian. Adapun peserta didik S4, pada soal diagram garis tidak mampu menyelesaikan dengan baik, sedangkan pada diagram gambar hanya sanggup memahami permasalahan serta melaksanakan tahap pengecekan kembali.
References
Ahmad et al. 2024. “Profil Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Dalam Menyelesaikan Soal Garis Singgung Lingkaran Berdasarkan Langkah Polya.” Mandalika Mathematics and Educations Journal 6(1):16–25. doi: 10.29303/jm.v6i1.6582.
Alfiandari et al. 2022. “Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Ditinjau Dari Langkah- Langkah Polya Materi Bangun Ruang Madrasah Ibtidaiyah.” Jurnal Papeda 4(1):34–40. doi: 10.36232/jurnalpendidikandasar.v4i1.2082.
Anggraeni Saputri et al. 2023. “Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Melalui Penerapan Model Think Pair Share Berbantuan Media Stick Multiplication.” VI(3):241–48.
Astutiania et al. 2019. “Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Berdasarkan Langkah Polya.” Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana UNNES 297–303. doi: 10.22219/mej.v1i1.4550.
Atika Yoviana et al. 2023. “Analisis Literasi Matematika Pada Materi Statistika Dan Peluang Di Salah Satu SMP Negeri Di Yogyakarta.” Jurnal Pendidikan Matematika Universitas Lampung 11(2):104–18.
Fitriyana et al. 2022. “Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas VII Pada Materi Himpunan.” Jurnal Educatio 8(2):512–20. doi: 10.31949/educatio.v8i2.1990.
Halisa et al. 2022. “Analisis Kemampuan Numerasi Pada Hasil Asessment Kompetensi Minimum (AKM) Di Sd Negeri 1 Purwosari.” Prosiding Konferensi Ilmiah Dasar 3(Juli):1144–52.
Indriani et al. 2023. “Pengaruh Teori Polya Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa.” Jurnal Pendidikan Tambusai 7(3):32182–86.
Kariza MZ et al. 2025. “Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Peserta Didik SMA Pada Materi Barisan Geometri.” Jurnal Didactical Mathematics 7(2):401–8.
Khairunnisa et al. 2021. “Aktivitas Pemecahan Masalah Siswa Dalam Mengerjakan Soal Pisa Ditinjau Berdasarkan Tahapan Polya.” JPMI: Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif 4(2):445–52. doi: 10.22460/jpmi.v4i2.445-452.
Kusumastuti et al. 2024. Metode Penelitian Kuantitatif. edited by Sepriano et al. Jambi: PT. Sonpedia Publishing Indonesia.
Marfu’ah et al. 2022. “Model Pembelajaran Matematika Untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa.” PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika 5:50–54.
Mawardi et al. 2022. “Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Pada Siswa SMP Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Ditinjau Dari Tahapan Polya.” Griya Journal of Mathematics Education and Application 2(4):1031–48. doi: 10.29303/griya.v2i4.260.
Meika et al. 2021. “Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran SSCS.” Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika 5(1):383–90. doi: 10.31004/cendekia.v5i1.388.
Nasution et al. 2023. “Pengaruh Model Pembelajaran Problem Solving Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas VIII SMPIT Miftahul Jannah.” INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research Volume 3(4):260–68.
Nurhasanah et al. 2021. “Model Pembelajaran REACT Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis.” Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika 1(1):71–82. doi: 10.31980/plusminus.v1i1.875.
OECD. 2023. Pisa 2022 Results (Volume I): The State of Learning and Equity in Education. Vol. I. Paris.
Rahmawati et al. 2022. “Kemampuan Penalaran Matematis Siswa SMA Pada Materi Pertidaksamaan Dua Variabel.” Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika 2(2):187–200. doi: 10.31980/plusminus.v2i2.1763.
Rahmawati et al. 2024. “Kajian Literatur: Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Melalui Model Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Media Camtasia Studio.” PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika 7:510–16.
Rambe et al. 2020. “Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Materi Barisan Dan Deret.” AXIOM: Jurnal Pendidikan & Matematika 09(2):175–87.
Saleh. 2023. Mengenal Penelitian Kualitatif: Panduan Bagi Peneliti Pemula. Sulawesi Selatan: AGMA.
Tawil. 2024. “Analisis Kemampuan Literasi Numerik Peserta Didik Kelas VI Di Sekolah Dasar.” Jurnal Basicedu 8(5):3728–39.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JagoMIPA: Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.











